|
Foto: Maksimus M. Kian |
Mengisi
waktu liburan di kampung halaman sekaligus meriahrayakan HUT RI yang ke 73,
para mahasiswa asal desa Honihama menggelar sejumlah kegiatan. Salah satu
kegiatan yang dilakukan oleh muda-mudi yang tergabung dalam Ikatan Mahasiswa
Honihama ini adalah lomba menulis sejarah pendidikan di desa Tuwagoetobi.
Secara khusus, mereka memfokuskan pada sejarah berdirinya lembaga pendidikan di
kampung Honihama, Desa Tuwagoetobi.
Yang
menjadi peserta kompetisi menulis adalah para pelajar sekolah menengah yang berasal
dari desa Tuwagoetobi, kampung Honihama. Sebelum pelaksanaan lomba, para
pelajar terlebih dahulu mendapat bimbingan menulis pada Kamis (9/8/2018).
Pemberian materi bimbingan menulis dibawakan oleh pegiat literasi, yaitu
pengurus AGUPENA (Asosiasi Guru Penulis Indonesia) Flores Timur.
Bertempat
di halaman Balai Desa (Basa) Orong Tewa, Maksimus Masan Kian bersama Pion
Ratulolly selaku pegiat literasi membawakan materi menulis di hadapan puluhan
siswa-siswi. Para siswa-siswi ini adalah calon peserta lomba.
"Kami
berbagi informasi seputar motivasi menulis, teknik melakukan wawancara dan
bagaimana kerangka membuat tulisan tentang sejarah." demikian ungkap
Maksimus Masan Kian lewat media sosial facebook-nya. (teks: Maksimus M. Kian,
Edit: Simpet)
|
Foto: Maksimus M. Kian |
|
Foto: Maksimus M. Kian |
|
Foto: Maksimus M. Kian |